Phytoplankton dan Zooplankton Sebagai Pakan Alami di Kolam Pasca Tambang Batubara Loa Bahu Samarinda

  • Henny Pagoray Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Mulawarman
  • Komsanah Sukarti Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Mulawarman
Phytoplankton, Zooplankton, Pakan Alami, Kualitas Air, Kolam Pasca Tambang Batubara

Abstrak

Kualitas air, pakan alami berupa phytoplankton dan zooplankton digunakan sebagai indikator kesuburan perairan yang berpengaruh terhadap usaha budidaya. Penelitian bertujuan untuk mengetahui kuantitas, kualitas phytoplankton dan zooplankton di kolam pasca tambang batubara. Metode penelitian yaitu dengan pengamatan kualitas air secara in situ dan ex situ dilakukan di kolam pasca tambang batubara Loa Bahu. Pengambilan sampel plankton setiap 3 hari sekali selama 10 kali. Sampel plankton di bawa ke laboratorium untuk diidentifikasi jenisnya, dihitung kelimpahannya, indeks keanekaragaman, keseragaman dan dominansi. Hasil analisis menunjukkan menunjukkan bahwa jumlah phytoplankton 3.039–3.379 indv/liter, zooplankton 4508–5146 indv/liter. Phytoplankton didominasi oleh Chlorophycea yang mencerminkan kualitas air bersih. Indeks keanekaragaman plankton 2,718 – 2,684, termasuk kondisi sedang, Keseragaman 0, 8419–0, 8618, termasuk kategori stabil. Hasil analisis kualitas air seperi suhu, oksigen terlarut, pH, NO2, H2S masih layak untuk budidaya, sedangkan untuk NH3 melebihi standar.

Download

Belum ada

Referensi

Ana, D. L., Endrawati, H., & Santosa, G. W. (2013). Struktur Komunitas Zooplankton di Perairan Desa Mangunharjo Kecamatan Tugu Semarang. Journal of Marine Research, 2(3), 197–204.

Anggara, A. P., Kartijono, N. E., & Bodijantoro, P. M. H. (2017). Keanekaragaman Plankton di Kawasan Cagar Alam Tlogo Dringo, Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah. Jurnal MIPA, 40(2), 74–79.

Effendi, H. (2000). Telaahan Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan Perairan. Jurusan Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor.

Ferianita, & Fachrul, M. (2007). Metode Sampling Bioekologi. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Komarawidjaja, W. (2011). Analisis Indeks Kualitas Air Lingkungan Pertambangan Batubara PT KPC Subdas Sangatta Kalimantan Timur. Jurnal Teknologi Lingkungan, 12(2), 225–231. https://doi.org/10.29122/jtl.v12i2.1254

Maidie, A., Udayana, D., Isriansyah, Almady, I. F., Susanto, A., Sukarti, K., … Tular. (2010). Pemanfaatan Kolam Pengendap Tambang Batubara Untuk Budidaya Ikan Lokal Dalam Keramba. Jurnal Riset Akuakultur, 5(3), 437–448. https://doi.org/10.15578/jra.5.3.2010.437-448

Marganingrum, D., & Noviardi, R. (2009). Pencemaran Air dan Tanah di Kawasan Pertambangan Batubara di PT. Berau Coal, Kalimantan Timur. Riset Geologi Dan Pertambangan, 20(1), 11–20.

Odum, E. P. (1993). Dasar-Dasar Ekologi Edisi Ketiga Alih Bahasa : Samingan, T. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Oktavia, N., Purnomo, T., & Lisdiana, L. (2015). Keanekaragaman Plankton dan Kualitas Air Kali Surabaya. LenteraBio, 4(1), 103–107.

Pagoray, H., & Ghitarina. (2016). Karakteristik Air Kolam Pasca Tambang Batubara yang Dimanfaatkan untuk Budidaya Perairan. Ziraa’ah Majalah Ilmiah Pertanian, 41(2), 276–284.

Pagoray, H., & Ghitarina. (2020). The Use of Aqatic Plants as Organic Absorbent in Coal Mining Void Use for Aquacultute. AACL Bioflux, 13(2), 857–864.

Pagoray, H., Ghitarina, Maidie, A., Udayana, D., & Zuraida, I. (2014). Pemanfaatan Lahan Bekas Penambangan Batubara Untuk Usaha Budidaya Ikan Yang Berkelanjutan. Jurnal Dinamika Pertanian, 29(2), 191–198.

Pagoray, H., Ghitarina, & Udayana, D. (2015). Kualitas Plankton Pada Kolam Pasca Tambang Batu Bara Yang Dimanfaatkan Untuk Budidaya Perairan. Ziraa’ah Majalah Ilmiah Pertanian, 40(2), 108–113.

Paramudhita, W., Endrawati, H., & Azizah, R. (2018). Struktur Komunitas Zooplankton Di Perairan Desa Mangunharjo Kecamatan Tugu Semarang. Buletin Oseanografi Marina, 7(2), 113–120.

Sofarini, D. (2012). Keradaan dan Kelimpahan Fitoplankton Sebagai Salah Satu Indikator Kesuburan Lingkungan Perairan di Waduk Riam Kanan. Enviro Scienteae, 8, 30–34.

Wahyudi, T., Ghitarina, & Sari, L. I. (2010). Studi Logam Berat pada Plankton di Kolam Pasca Penambangan PT. Banpu Kitadin Desa Kertabuana Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kertanegara. Aquarin, 1(2), 64–69.
Diterbitkan sejak
23-12-2020
Rekomendasi Sitasi
Pagoray, H., & Sukarti, K. (2020). Phytoplankton dan Zooplankton Sebagai Pakan Alami di Kolam Pasca Tambang Batubara Loa Bahu Samarinda. Jurnal Pertanian Terpadu, 8(2), 201-210. https://doi.org/10.36084/jpt.v8i2.268