Penggunaan Jakaba Untuk Meningkatkan Efisiensi Pemupukan Pada Tanaman Selada (Lactuva sativa) Di Lahan Organosol
Abstrak
Hortikultura termasuk jenis komoditi tanaman pertanian yang banyak dibudidayakan oleh manusia. Sayuran adalah salah satu jenis tanaman hortikultura yang dianggap sebagai komoditi unggulan. Selada adalah salah satu jenis sayuran yang banyak dibudidayakan. Keberadaan tanah jenis organosol, menjadi tantangan untuk mendapatkan pertumbuhan dan produksi yang tinggi bagi tanaman. Tanah Organosol memiliki sifat asam, dan miskin unsur hara. Solusi yang digunakan adalah dengan pemberian Jakaba. Jakaba dapat menyuburkan tanah, dan membantu tanaman dalam mendapatkan unsur hara pada tanah, sehingga dapat menurunkan ketergantungan terhadap pupuk anorganik. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektifitas pemupukan jakaba dan NPK untuk pertumbuhan dan produksi selada terhadap pemberian berbagai konsentrerasi jakaba. Penelitian dilaksanakan dalam bentuk Rancangan Acak Kelompok perlakuan yang diuji pemberian jakaba Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan yaitu pemberian 100% NPK, 35 ml/l jakaba + 50% NPK, 25 ml/l jakaba + 50% NPK. Hasil penelitian didapatkan pengaruh nyata pemberian jakaba terhadap pengamatan jumlah daun, tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap pengamatan panjang daun,lebar daun, dan bobot segar. Nilai rata-rata bobot segar yang paling tinggi ditemukan perlakuan 35 ml jakaba + 50%NPK dengan nilai rata-rata 118 gram.
Download
Referensi
Darma, D. D., Wagiono, & Agustin, R. Y. (2021). UJI EFEKTIVITAS BEBERAPA MACAM PUPUK ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SELADA (Lactuca sativa L.) VARIETAS GRAND RAPIDS PADA SISTEM VERTIKULTUR. Jurnal Pertanian Berkelanjutan, 9(3).
Fatmawati, D. F. (2022). Jakaba as an Organic Fertilizer Solution for Millennial Farmers in Pattallassang Village, Gowa Regency, South Sulawesi. Prosiding Webinar Abdimas, 589–596.
Hammado, N. I., Fidyansari, D., & Selatan, S. (2019). Respon Pertumbuhan Tanaman Selada dengan Pemberian POC Limbah Air Cucian Beras dan Kotoran Sapi. Cokroaminoto Journal of Biological Science, 1(1), 17–21.
Ibnusina, F. (2024). Efek Pemberian Jakaba terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sawi Hijau ( Brassica juncea L .) pada Tanah Organosol. 35(2), 250–258.
Khoiroh, M., Umma, S., Amalia, F. K., Zulfa, E. I., Nurdamayanti, E. F., Dirana, F. S., Fithrotuzzahroh, F., Khabiburrochman, K., Amrulloh, M. H., Ahmad, M. A. G., Aulia, N., Apriana, P. N., & Mara, R. A. (2023). Pemberdayaan Inovasi Pupuk Organik Cair Jakaba Super untuk Mengoptimalkan Hasil Panen Bawang Merah di Desa Puhkerep, Rejoso, Nganjuk. E-Dimas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 14(3), 457–465. https://doi.org/10.26877/e-dimas.v14i3.12948
Nurfida, Barus, H. N., & Nursalam. (2021). RESPONS PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SELADA ( Lactuca sativa L .) YANG DITANAM BERULANG PADA PEMBERIAN. Agrotekbis, 9(5), 1161–1170. http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrotekbis/article/view/1088
Ridwan Hanan, Meriyanto, Nova Tri Buyana, J. E. ladina. (2023). Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Selada (Lactuca sativa L. VAR. Crispa). 9(2), 80–85. https://doi.org/10.32663/ja.v21i2.4320
Romalasari, A., & Sobari, E. (2019). Produksi Selada (Lactuca sativa L.) Menggunakan Sistem Hidroponik Dengan Perbedaan Sumber Nutrisi. Agriprima : Journal of Applied Agricultural Sciences, 3(1), 36–41. https://doi.org/10.25047/agriprima.v3i1.158
Sembiring Yan riska Venata, Nugroho Priyo Adi, I. et al. (2013). Kajian Penggunaan Mikroorganisme Tanah Untuk Meningkatkan Efisiensi Pemupukan Pada Tanaman Karet. 32(1), 7–15.
Tangio, J. S., Musa, W. J. A., Rumape, O., Lamusu, R., Dai, S. W., Maku, N. H., Hamzzah, M., & Dude, S. D. R. S. (2022). Optimalisasi Pemanfaatan Limbah Pertanian Sebagai Pupuk Organik Dan Pakan Budidaya Ikan Untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Desa Bulotalangi Barat. Damhil: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 44–53.
Teguh Susilo, Tatuk Tajibatus Sa adah, M. T. (2023). Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Selada Keriting (Lactuva sativa) terhdap Kombinasi Penggunaan Asam Humat dan Pupuk NPK. 7(1), 7–16.
Tri Indriyati, L. (2018). Effectiveness of Organic and Inorganic Fertilizers on the Growth and Yield of Broccoli (Brassica oleracea var. italica). Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 23(3), 196–202. https://doi.org/10.18343/jipi.23.3.196
Yuniarti, A., Suriadikusumah, A., & Gultom, J. U. (2018). Pengaruh pupuk anorganik dan pupuk organik cair terhadap ph, n-total, c-organik, dan hasil pakcoy pada inceptisols. Prosiding Semnastan, 213–219.
Yusminan, Y., Walida, H., Syawal Harahap, F., & Elizabeth Mustamu, N. (2022). Comparison Of Jakaba Growth With The Addition Of Organic Matter In Rice Washing Water. International Journal of Science and Environment (IJSE), 2(2), 74–78. https://doi.org/10.51601/ijse.v2i2.16
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional. Pemegang hak cipta adalah penulis sesuai dengan ketentuan yang berlaku.