https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/issue/feed Jurnal Pertanian Terpadu 2025-02-09T07:10:48+07:00 Jurnal Pertanian Terpadu jpt@stiperkutim.ac.id Open Journal Systems <p>Jurnal Pertanian Terpadu memuat hasil penelitian bidang pertanian dalam skala luas yang mencakup bidang agroteknologi, kehutanan, kelautan, perikanan, agribisnis serta peternakan.</p> https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/547 Analisis Usahatani Budidaya Pakcoy Secara Hidroponik NFT (Nutrient Film Technique) Pada Lahan Sempit 2025-02-09T07:10:48+07:00 Lilian Safitri liliansafitri2019@gmail.com Sophia Angelina Pakpahan sophiapakpahan27@gmail.com Yunindah Lestari Lapihu indahlapihu@gmail.com <p>Pertanian menggunakan sistem hidroponik banyak dimanfaatkan oleh masyarakat terutama pada lahan sempit seperti di kawasan perumahan, salah satunya sistem NFT (<em>Nutrient Film Technique</em>). Pakcoy merupakan salah satu jenis sayuran yang diminati oleh masyarakat luas. Pakcoy bisa dibudidayakan dengan system hidroponik NFT dengan tujuan agar menghasilkan produksi maksimal karena terjaminnya jumlah hara dari nutrisi yang diberikan. Penelitian ini telah dilakukan selama Bulan Maret s.d April 2021 di lahan sempit kawasan perumahan dengan luasan lahan 500 m<sup>2</sup>. Penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data primer (dari petani milenial) dan data sekunder (dari literatur dan hasil penelitian yang relevan). Hasilnya menunjukkan bahwa usahatani Pakcoy selama 40-45 hari dengan menggunakan sistem hidroponik NFT layak diaplikasikan dengan nilai B/C rasio &gt; 1 yaitu sebesar 6,20. Adapun biaya yang dibutuhkan dalam pembuatan instalasi sebesar Rp. 24.130.000 dan dapat dimanfaatkan selama 4 tahun dengan biaya total yang dibutuhkan sebesar Rp. 967.604/panen, keuntungan yang diperoleh sebesar Rp. 660.000/panen.</p> 2024-12-27T00:00:00+07:00 ##submission.copyrightStatement## https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/579 Penerapan Data Mining Untuk Memprediksi Permintaan Keripik Labu Menggunakan Metode Regresi Linear Berganda 2025-02-09T07:10:47+07:00 Cahyuni Novia vhie771108@gmail.com Diah Manda Putri Permata Sari diahm0080@gmail.com Atyatus Sholihah Latifah Atyatus45@gmail.com Tantri Elevani Putri Erisa putrierisatantrielevani@gmail.com Afiyatun Hasanah afiyatunhasanah07@gmail.com <p>UKM di Indonesia masih banyak yang mengalami kesulitan dalam memanfaatkan teknologi digital secara optimal. Salah satu kelemahan UKM adalah tidak bisa memprediksi permintaan produk, karena terbiasa meramalkan permintaan menggunakan intuisi.&nbsp;Sehingga sering terjadi kekurangan stok produk atau kelebihan stok produk, hal ini juga dialami oleh UKM UD. Dua putra yang memproduksi keripik labu. Salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan melakukan prediksi permintaan produk keripik labu menggunakan konsep <em>data minning</em> dengan metode regresi linier berganda dan alat analisis SPSS. Keluaran dari <em>data minning</em> bisa dipakai untuk memperbaiki pengambilan keputusan dimasa depan. Teknik yang digunakan untuk mengetahui prediksi permintaan keripik labu UD. Dua Putra adalah teknik prediksi dan estimasi. Performa metode regresi linear berganda yang dibentuk dari data training dan di validasi pada data testing memberikan tingkat akurasi prediksi yang cukup baik. Hasil penelitian ini dapat memberikan solusi kepada UKM UD. Dua Putra agar dapat memprediksi permintaan sehingga tidak lagi mengalami kelebihan produk atau kekurangan produk keripik labu. Hasil regresi linier berganda nilai adjusted R square (R<sup>2</sup>) sebesar 0,994 atau sebesar 99,4% yang berarti hubungan antar variabel dikategorikan sangat kua</p> 2024-12-27T00:00:00+07:00 ##submission.copyrightStatement## https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/580 Persebaran Burung Gelatik Jawa (Lonchura oryzivora) di Kawasan Karst Gunung Sewu Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta 2025-02-09T07:10:47+07:00 Puji Lestari tary_bknp@yahoo.com Hary Susanto harysalwasusanto@gmail.com Tugimayanto Tugimayanto tugimayanto22@gmail.com Taufan Kharis tovankharis@gmail.com Wahyu Novianto wahyunovianto.budiutomo11@gmail.com Indrijo Santosa an8647952@gmail.com <p>Burung gelatik jawa (<em>Lonchura oryzivora</em>) merupakan burung endemik di Pulau Jawa dan Bali. Dulu, burung ini merupakan burung umum dan mudah dijumpai di persawahan di pulau Jawa dan Bali. Burung ini terancam punah akibat adanya perburuan liar dan menyempitnya lokasi persawahan. Populasi gelatik jawa kurang dari 1000 ekor di habitat alaminya (Yuda, 2008). Menurut IUCN, gelatik jawa merupakan spesies terancam punah, masuk dalam CITES appendix II. Observasi perjumpaan burung gelatik jawa ini dilakukan di Kawasan Karst Gunung Sewu. Laporan ini mendokumentasikan perjumpaan gelatik jawa (<em>Lonchura oryzivora</em>) di Kawasan Karst Gunung Sewu Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada &nbsp;bulan Juli 2023 – Juli 2024 agar dapat diketahui persebarannya. Ada 12 (dua belas) area perjumpaan&nbsp; gelatik jawa yaitu Luweng Jothak, Tebing Mandung, Goa Maria Tritis,&nbsp; Song Gobar, Song Gilap, Goa Ngeleng, Luweng Ombo, Goa Rengga, Song Towo, Song Lebengan, Song Tlogo Ciut, Desa Giring Paliyan. Dari 12 (dua belas) area perjumpaan tersebut, 8 (delapan) diantaranya merupakan area perjumpaan baru yaitu Song Gilap, Goa Ngeleng, Luweng Ombo, Goa Rengga, Song Towo, Song Lebengan, Song Tlogo Ciut, Desa Giring Paliyan</p> <p><strong>Kata kunci: </strong>Endemik, Gelatik jawa<em>, </em>Perjumpaan, Persebaran, Populasi, Spesies terancam punah,</p> 2024-12-27T00:00:00+07:00 ##submission.copyrightStatement## https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/572 Analisis Faktor Faktor yang Memempengaruhi Produksi dan Pendapatan Usahatani Padi Kecamatan Malili Kabupaten Luwu Timur 2025-02-09T07:10:47+07:00 Ketut Perwata Ketutperwata78@gmail.com Naima Haruna naimaharuna@gmail.com Yasmin Yasmin yasminbach543@gamil.com <p>Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Malili Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan. Peneliti memilih lokasi tersebut karena lokasi tersebut memiliki potensi sebagai penghasil Padi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember&nbsp; 2023&nbsp; sampai bulan Maret 2024. Populasi dalam penelitian ini adalah petani padi yang berjumlah 1.181 orang petani yang berada di Kecamatan Malili Kabupaten Luwu Timur. Sampel dalam penelitian ini ditentukan secara acak propossional sebesar 15% yang tersebar di berbagai desa di Kecamatan Malili. Penentuan jumlah sampel menggunakan rumus Slovin dengan standar error 15 persen sehingga jumlah responden yang ditetapkan sebesar 43 orang. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka disimpulkan bahwa besaranya nilai pendapatan bersih yang di terimah petani padi sawah di Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur sebesar 30.164.767/Ha/Musim Tanam dengan total biaya sebesar&nbsp; 9.035.233/ha/Mt sedangkan nilai R/Cratio nya sebesar 4,34 ini artinya bahwa setiap mengeluarkan biaya sebesar Rp 1 akan mendapatkan Keuntungan sebesar Rp. 4,34.</p> 2024-12-27T00:00:00+07:00 ##submission.copyrightStatement## https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/575 Analisis Pendapatan dan Tingkat Keuntungan Usaha Ikan Asin di Desa Ngayau Kecamatan Muara Bengkal 2025-02-09T07:10:47+07:00 Nursida Nursida nursidaagri@gmail.com Ayu Andriani Saputri nursida@stiperkutim.ac.id Juraemi Juraemi Juraemi@faperta.unmul.ac.id <p>Desa Ngayau berada di Kecamatan Muara Bengkal Kabupaten Kutai Timur merupakan salah satu daerah penghasil ikan air tawar.&nbsp; Melimpahya ikan hasil tangkapan masyarakat terutama pada musim tertentu berdampak pada turunnya harga serta tingginya resiko kerusakan sehingga perlu dilakukan pengawetan yang salah satunya adalah ikan asin kering.&nbsp; Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan dan tingkat keuntungan berdasarkan nilai R/C ratio yang diterima oleh pelaku usaha ikan asin di Desa Ngayau Kecamatan Muara Bengkal.&nbsp; Penelitian ini dilaksanakan pada tahun 2022 di Desa Ngayau Kecamatan Muara Bengkal Kabupaten Kutai Timur. Responden yang digunakaan sebanyak 15 pelaku usaha ikan asin.&nbsp; Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan analisis pendapatan dan R/C ratio.&nbsp; Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan pelaku usaha ikan asing kering di desa Ngayau Kecamatan Muara Bengkal sebesar Rp. 909.161/bulan dan nilai R/C ratio sebesar 2,7 yang berarti bahwa usaha tersebut menguntungkan</p> 2024-12-27T00:00:00+07:00 ##submission.copyrightStatement## https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/570 Studi Keberlanjutan Sistem Pertanian Organik (Studi Kasus Petani Padi di Kecamatan Wasuponda Kabupaten Luwu Timur) 2025-02-09T07:10:47+07:00 Jasmaniar Jasmaniar mawarniar@gmail.com Naima Haruna naimaharuna@gmail.com Yasmin Yasmin yasminbach543@gamil.com <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keberlanjutan sistem pertanian padi organik. Lokasi penelitian ini akan dilakukan di Kecamatan Wasuponda Kabupaten Luwu Timur dengan waktu selama 3 (tiga) bulan, mulai bulan September sampai bulan Nopember Tahun 2023. Populasi petani organik di Kecamatan Wasuponda berjumlah 21 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi ekologi termasuk dalam kategori sangat berlanjut, sedangkan dimensi ekonomi dan sosial budaya termasuk dalam kategori cukup berlanjut. Tantangan dalam pengembangan pertanian padi organik di Kecamatan Wasuponda adalah tingkat kemiskinan dan pengetahuan petani padi organik. Strategi yang dapat diterapkan dengan peningkatan kapasitas petani dan juga penyediaan sarana prasarana pertanian organik.</p> 2024-12-27T00:00:00+07:00 ##submission.copyrightStatement## https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/581 Perilaku Adaptasi Kangkareng Perut-Putih (Anthracoceros albirostris) di Kawasan Pemukiman Tanjung Bara, Kutai Timur, Kalimantan Timur 2025-02-09T07:10:47+07:00 Liza Niningsih lizaniningsih@stiperkutim.ac.id Nurjannah Nurjannah Janahar4@gmail.com <p>Kangkareng perut-putih/KPP (<em>Anthracoceros albirostris</em>) dikenal toleran terhadap hutan terdegradasi dan habitat terbuka. KPP bersifat omnivora dan cenderung frugivora dengan buah <em>Ficus spp.</em> sebagai pakan utama. KPP membantu menebar biji tumbuhan sehingga berperan penting bagi keseimbangan ekosistem hutan. KPP bersama anggota famili Bucerotidae lainnya termasuk satwa dilindungi secara nasional maupun internasional. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perilaku adaptasi KPP di Kawasan Pemukiman Tanjung Bara, Kutai Timur, Kalimantan Timur. Jenis data pada penelitian secara garis besar terdiri atas data populasi, perilaku, dan habitat. Pengumpulan data perilaku menggunakan metode <em>focal time sampling</em> yang dianalisis secara deskriptif menggunakan rata-rata, kisaran, dan persentase. Pengumpulan data vegetasi menggunakan plot botani berukuran 40 m x 50 m di tempat KPP beraktivitas dan dianalisis untuk mendeskripsikan komposisi dan struktur vegetasi. Selama penelitian berhasil dijumpai 2 kelompok KPP (4 dan 19 individu). KPP di Kawasan Tanjung Bara menggunakan &gt;75 % waktu hariannya untuk istirahat dengan proporsi waktu untuk aktivitas lain yang lebih kecil. KPP di Kawasan Tanjung Bara menghabiskan 99,7% untuk makan buah dan sisanya untuk serangga. Buah <em>Ficus benjamina </em>dimakan KPP dalam proporsi waktu paling besar (82,59%). Jenis buah lainnya adalah <em>Chrysalidocarpus lutescens</em>, <em>Syzygium sp</em>., <em>Vitex pubescens</em>, <em>Elaeis sp.</em> dan <em>Caryota mitis</em>. KPP tidak begitu selektif dalam memilih pohon tempat istirahat dan memanfaatkan minimal 27 spesies pohon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa KPP yang hidup di Kawasan Pemukiman Tanjung Bara mampu beradaptasi pada habitat pemukiman yang terbuka dengan aktivitas manusia yang cukup tinggi serta memanfaatkan ruang yang sama dengan manusia.</p> 2024-12-27T00:00:00+07:00 ##submission.copyrightStatement## https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/571 Karakteristik dan Preferensi Konsumen Beras Organik Di Kabupaten Luwu Timur (Studi Kasus Produsen Beras Organik Luwu Timur) 2025-02-09T07:10:47+07:00 Hazim Hazim alwanjinu@gmail.com Taruna S Arzam taruna.arzam@gmail.com Yasmin Yasmin yasminbach543@gamil.com <p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui preferensi konsumen beras organik di Kabupaten Luwu Timur. Penelitian dilaksanakan pada November 2023 sampai dengan Januari 2024. Kriteria responden yang dipilih yaitu warga wilayah Kabupaten Luwu Timur dan konsumen beras organik di beberapa daerah di Luwu Timur. Adapun jumlah sampel yang terpilih berjumlah 40 orang konsumen beras organik. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara parsial terdapat 4 variabel dari 8 variabel bebas yang memiliki pengaruh terhadap keputusan pembelian beras organik&nbsp; di Kabupaten Luwu Timur, antara lain yaitu Beras Pulen (X1), Daya Tahan (X3), Harga (X5) dan Jarak (X7). Kemasan dan residu tidak berpengaruh terhadap preferensi konsumen beras organik. Demikian juga stok beras juga tidak berpengaruh karena Kabupaten Luwu Timur mampu menyediakan beras organik untuk memenuhi permintaan pasar.</p> 2024-12-27T00:00:00+07:00 ##submission.copyrightStatement## https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/577 Penggunaan Jakaba Untuk Meningkatkan Efisiensi Pemupukan Pada Tanaman Selada (Lactuva sativa) Di Lahan Organosol 2025-02-09T07:10:47+07:00 Fedri Ibnusina ibnusina.fedri@gmail.com Nofrianil Nofrianil ibnusina.fedri@gmail.com Arnayulis Arnayulis ibnusina.fedri@gmail.com Fahyuni Asdiva Sari ibnusina.fedri@gmail.com <p>Hortikultura termasuk jenis komoditi tanaman pertanian yang banyak dibudidayakan oleh manusia. Sayuran adalah salah satu jenis tanaman hortikultura yang dianggap sebagai komoditi unggulan. Selada adalah salah satu jenis sayuran yang banyak dibudidayakan. Keberadaan tanah jenis organosol, menjadi tantangan untuk mendapatkan pertumbuhan dan produksi yang tinggi bagi tanaman. Tanah Organosol memiliki sifat asam, dan miskin unsur hara. Solusi yang digunakan adalah dengan pemberian Jakaba. Jakaba dapat menyuburkan tanah, dan membantu tanaman dalam mendapatkan unsur hara pada tanah, sehingga dapat menurunkan ketergantungan terhadap pupuk anorganik. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektifitas pemupukan jakaba dan NPK untuk pertumbuhan dan produksi selada terhadap pemberian berbagai konsentrerasi jakaba. Penelitian dilaksanakan dalam bentuk Rancangan Acak Kelompok perlakuan yang diuji pemberian jakaba Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan yaitu pemberian 100% NPK, 35 ml/l jakaba + 50% NPK, 25 ml/l jakaba + 50% NPK. Hasil penelitian didapatkan pengaruh nyata pemberian jakaba terhadap pengamatan jumlah daun, tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap pengamatan panjang daun,lebar daun, dan bobot segar. Nilai rata-rata bobot segar yang paling tinggi ditemukan perlakuan 35 ml jakaba + 50%NPK dengan nilai rata-rata 118 gram.</p> 2024-12-27T00:00:00+07:00 ##submission.copyrightStatement##