Identifikasi Morfologi dan Molekuler Tanaman Salak di Kecamatan Tanah Grogot Kabupaten Paser Kalimantan Timur
Morphological and Molecular Identification of Salak Plants in Tanah Grogot District, Paser Regency, East Kalimantan
Abstrak
ABSTRAK
Salak merupakan tanaman tropic asli Indonesia yang buahnya disukai masyarakat dan mempunyai prospek baik untuk diusahakan. Pengembangan salak di Desa Padang Pangrapat Kabupaten Paser dimulai sejak tahun 1994, dengan benih yang berasal dari Jawa Tengah sehingga lebih dikenal dengan “Salak Pondoh Super Paser”, Pengamatan ini bertujuan untuk mengetahui identitas varietas salak di Desa Padang Pangrapat. Pengamatan dilaksanakan bulan Mei – Juli 2022 dengan memilih 3 sampel tanaman dengan 2 pembanding RIP salak (Varietas Pondoh dan Varietas Nglumut), parameter yang diamati karakter terna, daun, bunga, buah dan produksi. Kegiatan dilakukan melalui 2 tahapan yakni observasi lapangan dan Uji DNA. Berdasarkan pengamatan karakterisasi morfologi dan Uji DNA menunjukkan tingkat kemiripan salak Desa Padang Pangrapat dengan Salak Varietas Nglumut sebesar 85,4%.
Download
Referensi
Cahyarini R.D., Yunus, A. & Purwanto, E. (2004). Identifikasi keragaman genetik beberapa varietas kedelai lokal di Jawa berdasarkan analisis isozim. Agrosains 6(2) : 79-83
Candradewi T (2012). Deteksi keragaman salak (Salacca zalacca) varietas pondoh dan non pondoh melalui analisis RAPD-PCR. Program Sarjana Pertanian. Universitas Sebelas Maret Surakarta
Departemen Pertanian (1988). Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor 272/Kpts/TP.240/4/1988 tentang Pelepasan Salak Varietas Pondoh. https://varitas.net/dbvarietas/deskripsi/3421.pdf
Departemen Pertanian (1993). Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor 462/Kpts/TP.240/7/1993 tentang Pelepasan Salak Varietas Nglumut. https://varitas.net/dbvarietas/deskripsi/3424.pdf
Direktorat Perbenihan Hortikultura (2013). Pedoman Teknis Penyusunan Deskripsi Varietas Hortikultura. Dirjen Hortikultura Kementrian Pertanian. http://varitas.net/pedomandeskripsi.pdf
Faizah (2022). Identifikasi karakteristik morfologi tiga jenis salak lokal (Salacca zalacca) salak manis, salak asam, salak asam manis di Desa Keras, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang. Agrovifor 15(2) : 133-139
Faizah M., Prasetjono, H. & Amaludin, M. (2020). Kajian morfologi dan hubungan kekerabatan salak durian, salak nangka dan salak apel di Desa Kepuhdoko, Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang. Agrosaintifika 3(1): 147-153
Fatimah S. (2013). Analisis morfologi dan hubungan kekerabatan sebelas jenis tanaman salak (Salacca zalacca (Getner) Voss Bangkalan. Agrovigor : Jurnal Agroekoteknologi, 6(1), 1-15
Hadiati S., Susiloadi A., & Budiyanti T. (2008). Hasil persilangan dan pertumbuhan beberapa genotif salak. Buletin Plasma Nutfah 14(1) : 26-32
Peraturan Menteri Pertanian (2011), Peraturan Menteri Pertanian tentang Pendaftaran Varietas Tanaman Hortikultura No.38/Permentan/OT.140/7/2011.
Rai, I. N. (2018). Penataan kebun dan pembuatan kuliner dari buah dan rebung salak untuk mendukung pengembangan Desa Sibetan sebagai desa sentra agrowisata berbasis salak. Buletin Udayana Mengabdi, 17(2), 57. https://doi.org/10.24843/BUM.2018.v17.i02.p10
Ranu, N. (2008). Pedoman Penilaian Pohon Induk Tanaman Buah. Direktorat Perbenihan dan Sarana Produksi. Direktorat Jenderal Hortikultura. http://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/11713
Santoso, A. P., Hayati, N. E., Haryanti, Sri E., Fahrudin, Sukoco, E., & Syaifuddin, S. (2008). Penilaian Pohon Induk Tanaman Buah. Direktorat Perbenihan dan Sarana Produksi, Direktorat Jenderal Hortikultura
Suharso, Legowo M. A., & Setiadi A. (2017). Strategi pengembangan salak nglumut bersertifikat prima 3 di Kabupaten Magelang. Agrisocionomics : Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian. 1(1): 44 – 53
Kebijakan Hak Cipta
Lisensi
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional. Pemegang hak cipta adalah penulis sesuai dengan ketentuan yang berlaku.