Karakteristik Ukuran Partikel dan Indeks Polidispersitas Formulasi Nanoemulsi Pewarna Alam Ekstrak Kayu Secang (Caesalpinia Sappan Linn)
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh desain formulasi nanoemulsi pewarna alam menggunakan ekstrak kayu secang, yang meliputi penentuan kondisi formulasi nanoemulsi yang optimal, pengamatan stabilitas yang terjadi pada formulasi nanoemulsi dalam menghasilkan emulsi pewarna. Ekstrak Secang diformulasikan menjadi nanoemulsi dengan konsentrasi yang tetap 10% dari berat formula, emulsifier yang digunakan adalah Span20, Span80, Tween20, dan Tween80 dengan presentase 2,5%, 5%, dan 10% dari berat formula untuk formulasi tunggal dan 1,25%, 2,5%, dan 5% dari berat formula untuk formulasi ganda, sedangkan zat pelarut yang digunakan adalah akuades dengan presentase 87,50%, 85,00%, dan 80,00% dari berat formula. Hasil penelitian awal dengan pengamatan secara visual/kasat mata, menunjukkan bahwa formulasi yang terbaik adalah formulasi Tween20 (10%), formulasi Tween80 (10%), formulasi Span20-Span80 (1,25%), formulasi Span20-Tween80 (5%), formulasi Span80-Tween20 (5%), formulasi Span80-Tween80 (5%), dan formulasi Tween20-Tween80 (5%). Hasil pengukuran ukuran partikel, menunjukkan formulasi tunggal menggunakan emulsifier Tween dan formulasi ganda kombinasi Tween-Tween menghasilkan formula nanoemulsi dengan diameter ukuran partikel lebih besar (>100 nm), formulasi ganda kombinasi Span-Span dan Span-Tween menghasilkan formula nanoemulsi dengan diameter ukuran partikel lebih kecil (<100 nm). Hasil pengukuran nilai distribusi ukuran partikel menunjukkan nilai indeks polidispersitas dari ketujuh formulasi nanoemulsi antara 0,187 sampai 0,782, ini menyatakan secara umum semua formulasi nanoemulsi memenuhi standar distribusi ukuran partikel sebagai sistem nanoemulsi.
Download
Kebijakan Hak Cipta
Lisensi
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional. Pemegang hak cipta adalah penulis sesuai dengan ketentuan yang berlaku.