Kajian Pelaksanaan Kemitraan Perkebunan Kelapa Sawit di Kabupaten Kutai Timur (Studi Kasus di PT.NIKP)

  • Ali Lutfi Munirudin Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor
  • Bayu Krisnamurthi Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor
  • Ratna Winandi Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor
Petani, Dampak, Kelapa Sawit, Kemitraan, Perkebunan

Abstrak

Kelapa sawit menjadi salah satu komoditi perkebunan yang menjadi keunggulan di Kabupaten Kutai Timur sekitar 96% wilayah komoditi tanaman perkebunan dikuasai oleh kelapa sawit. Terdapat dua jenis pengusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah ini, yaitu perkebunan besar swasta dan perkebunan rakyat. Pengembangan perkebunan rakyat terdapat beberapa masalah yang dihadapi terkendala akses sarana produksi, pasar, modal, dan pengetahuan petani. Upaya untuk mengatasi masalah perkebunan rakyat adalah kemitraan dengan melibatkan perusahaan perkebunan kelapa sawit yaitu PT.NIKP sebagi mitra petani. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi mekanisme kemitraan, menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi petani bermitra, dan menganalisis dampak kemitraan antara petani dengan PT.NIKP. Jenis data yang digunakan data primer dan sekunder. Metode penarikan sampel menggunakan simple random sampling, purposive sampling dan judgment. Analisis data menggunakan analisis deskriptif untuk mekanisme kemitraan, analisis regresi logistik untuk faktor-faktor yang memengaruhi petani bermitra, dan analisis uji beda untuk dampak kemitraan. Hasil penelitian mejelaskan bahwa kemitraan membantu petani mendapatkan bantuan input produksi, bimbingan pengelolaan kebun, dan kemudahan akses pasar. Faktor-faktor yang memengaruhi petani bermitra adalah usia, pengalaman bertani sawit, luas lahan, dan pembinaan dengan nilai signifikansi kurang dari 0,05. Kemitraan berdampak pada peningkatan pendapatan petani, produktivitas, biaya variabel, dan harga, sehingga usahatani kelapa sawit petani mitra lebih unggul dibandingkan petani non mitra.

Download

Belum ada

##submission.authorBiography##

##submission.authorWithAffiliation##

Mahasiswa Sekolah Pacasarjana Program Studi Agribisnis Institut Pertanian Bogor

Referensi

Agustia, D., Kusnadi, N., & Harianto, H. (2017). Studi Empiris Perilaku Usaha Koperasi Pertanian: Kasus Koperasi Di Dataran Tinggi Gayo, Provinsi Aceh. Jurnal Manajemen Dan Agribisnis, 14(1), 12–21. https://doi.org/10.17358/jma.14.1.12

Asmarantaka, R. A. (2013). Analisa Tataniaga Kelapa Sawit Di Desa Tanjung Jaya Kecamatan Bangun Rejo Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung.[Skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Kutai Timur. (2019). Kabupaten Kutai Timur Dalam Angka. Kabupaten Kutai Timur.

Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur. (2014). Penilaian Kinerja Perusahaan Perkebunan. Kalimantan Timur.

Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur. (2017). Statistik Perkebunan Kalimantan Timur 2017. Kalimantan Timur.

Emilia, R., Hutabarat, S., & Arifudin. (2014). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Petani Kelapa Sawit Rakyat Berpartisipasi Dalam Kemitraan Di Kabupaten Kampar. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 11(1), 142–150.

Gujarati. (2003). Ekonometrika Dasar. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Hosmer, D. ., & Lemeshow, S. (2000). Applied logistic regression. New Jersey (US): John Wiley & Sns, Inc.

Indrawan, R., & Yaniawati, P. (2014). Metodologi penelitian kuantitatif, kualitatif, dan campuran untuk manajemen, pembangunan, dan pendidikan. Bandung: PT Refika Aditama.

Institut Pertanian Bogor. (2012). Reducing Agricultural Expansion Into Forests in Central Kalimantan-Indonesia: Analysis of Implementation and Financing Gaps. Bogor.

Matualage, A., Hariadi, S. ., & Wiryono, P. (2019). Management Of Palm Oil Farm In The Core Plasma Ptpn Ii Prafi Partnership Pattern With Arfak Farmers In Manokwari, Papua Barat. Journal of Social and Agricultural Economics, 12(1), 19–28.

Sixmala, M., Antara, M., & Suamba, I. . (2019). Peran Kemitraan Agribisnis Petani Tebu dengan PG Rejo Agung Baru Madiun Jawa Timur. Jurnal Agribisnis Dan Agrowisata, 8(3), 311–320.

Sulistyowati, L. (2004). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Petani Sayuran Melaksanakan Kemitraan Dengan Kud Karya Teguh Di Lembang. Jurnal Sosiohumaniora, 6(2), 135–148.

Swastha, B. (1991). Konsep dan Strategi Analisa Kuantitatif Saluran Pemasaran. Yogyakarta (ID): BPFE.
Diterbitkan sejak
23-12-2020
Rekomendasi Sitasi
Munirudin, A., Krisnamurthi, B., & Winandi, R. (2020). Kajian Pelaksanaan Kemitraan Perkebunan Kelapa Sawit di Kabupaten Kutai Timur (Studi Kasus di PT.NIKP). Jurnal Pertanian Terpadu, 8(2), 211-225. https://doi.org/10.36084/jpt.v8i2.262